Sehingga bisa diasumsikan dengan kapasitas tangki 5,5 liter jika terisi penuh maka skutik crossover ini dapat menjelajah minimal sejauh 230 kilometer. Ketika tripmeter menunjukkan angka 19,4 kilometer indikator bensin 1 bar yang tersisa mulai berkedip. Aerox nekat kami kendarai sampai akhirnya mogok setelah menempuh perjalanan sejauh 65,1 kilometer. Salah satunya, hindari melajukan motor ini dengan putaran mesin lebih dari 6.000 rpm.
Baca juga: Variable Valve Actuation (VVA): Teknologi Yamaha yang Padukan Efisiensi dan Performa
Adu Irit Konsumsi BBM Honda Vario 160 dan Aerox 155 Connected
Skutik bongsor bergaya sporty ini mengalami ubahan baik di eksterior dan sisi mekanis. Cara ini dianggap cukup menggambarkan konsumsi harian dan dekat dengan kebiasaan konsumen. Baca juga: Hari Ini Ada Rekayasa Arus Lalu Lintas di Kawasan Puncak Bogor Adapun untuk Aerox 155, test rider Kompas.com punya postur tinggi 155 cm dan berat 57 kg. Jika dibandingkan dengan konsumsi rata-rata yang ditampilkan pada panel meter atau MID (Multi Information Display), tertera 40 km/liter, tidak terlalu jauh perbedaannya.
Catatan Konsumsi Bahan Bakar Yamaha Aerox 155 Lebih Irit dari Vario 160
Tim OtoRider telah melakukan pengetesan bahan bakar, baik pada All New Honda Vario 160 dan Yamaha Aerox 155. Sementara pengetesan dilakukan dengan metode berkendara econo ride yang membatasi kecepatan motor di bawah 70 km/jam. Di sisi lain, Yamaha Aerox 155 mampu menempuh jarak 58,2 kilometer dengan satu liter bensin, alias 58,2 km/liter. Di sisi lain, Yamaha Aerox 155 mengandalkan mesin 155,09 cc, 4-tak, SOHC, satu silinder, Blue Core, VVA, dan berpendingin cairan.
1liter untuk berapa km Yamaha Aerox 155 VVA
Oiya sebenarnya di panel metersudah ada penunjuk perkiraan Ki induksi bahan bakar sih yang menunjukkan pada angka 43 km/liter. Dan melibas tanjakan Cinomati tadi, yang mana disini bau hangus karet terbakar atau mungkin dari kopling kendaraan terasa menyengat syekali. Terus menanjak naik hingga perempatan ringin yang kemudian saya terus lurus menuju wilayah desa Terong kecamatan Dlingo, jalan halus berkelok menurun.Oke lanjut ke Dlingo hingga sampai pertigaan Temuwuh, kemudian ambil kiri atau ke arah timur ini jl.
Nah selepas jembatan Getas, jalan lebar dan halus, tapi juga banyak turunanannya, yauuud deh, wuss kayak terbang gitu.
Playen-Paliyan, nah disini nih surga nya biker, jalan lebar nan halus banyak lurus. Break bentar selfong lagiNah selepas ini ( suaka margasatwa) saya menggila meniru gaya balap, eh tapi sempat melebar saat ditikungan..duh ngeri juga, untung gak pas ada kendaraan lawan arah, hanya sedikit agak jauh didepan dan sempat memberi kode maaf dan mereka tersenyum.
juga adanya Start & Stop System (SSS) atau di handle bar ada gambar kode huruf A balok dilingkari, untuk hemat bahan bakar dimana mesin akan mati sendiri saat motor berhenti, dan tinggal tarik tuas gas motor akan kembali hidup. Serta Smart Motor Generator (SMG) terbukti suara nyaris tak terdengar saat mesin dihidupkan/ di starter.
Tapi rasanya belum puas deh jika tidak mengujinya secara langsung…😁 Untuk pengukuran pertama sempat menorehkan angka 45,50 km/liter, seingat saya ini pemakaian wajar. Dimana di angka odometer awal tertera 12467 odometer akhir 12553, atau sejauh 86 km, denganbahan bakar Pertamax menghabiskan sebanyak 1.89 liter, jika dikalkulasikan 86:1,89= 45.50.Pengujian keduaPengujian konsumsi bahan bakar yang kedua dan ketiga dari si Badak Aerox ini saya gunakan untuk medan jalanan pegunungan yang tentunya butuh banyak tenaga dan kebetulan saya juga sering menggeber atau membetot gas, jadi tergolong rada boros hingga mencapai angka 32,03km/ liter pada pengujian kedua dan 34,57 km/liter pada pengujian ketiga.Well, demikian sedikit review mengendarai motor skutik Yamaha Aerox 155 VVA, dan uji konsumsi bahan bakar nya, semoga bermanfaat…!!
Yamaha Aerox Irit Atau Boros? Berikut Konsumsi Bahan Bakar Aerox 155 VVA
Aufaproject46.com – Di balik desainnya yang cukup keren, Aerox 155 VVA terbukti sangat irit bahan bakar lho! Yamaha Aerox 155 VVA ditenagai oleh desain sporty di kelas 150 cc dan mesin yang prima. Skuter tersebut merupakan warna baru yang diluncurkan oleh pabrikan garpu tala di segmen skutik Indonesia. Baik saat menggunakannya dalam kecepatan tinggi atau menghadapi situasi stop-and-go di jalan-jalan kota yang dikenal padat.
Aerox 155 mengusung mesin 155cc SOHC 4 katup yang memadukan teknologi Variable Valve Actuation (VVA) dengan sistem pendingin cairan (Liquid Cooling). Hadirnya teknologi VVA membuat motor terasa lebih responsif saat berakselerasi, serta roda atas dan bawah semakin besar.
Selain itu, masih banyak poin lain yang perlu Anda ketahui sebelum membeli motor ini. Tak hanya itu ditunjang dengan konsumsi bahan bakar Aerox 155 VVA yang terbilang irit.
Namun motor ini juga menawarkan banyak kelebihan yang mungkin bisa Anda pertimbangkan untuk dibeli.
Informasi yang diberikan lengkap, mulai dari metrik seperti bensin, jarak tempuh, kecepatan, waktu dan konsumsi bahan bakar. Tentunya ban yang lebar sangat membantu saat bermanuver, sehingga lebih nyaman dan Anda tidak perlu khawatir menghadapi jalan rusak. Kompartemen bagasi dapat menampung helm lengkap serta perlengkapan berkendara lainnya seperti jas hujan dan sarung tangan.
Masih membahas fitur Yamaha Aerox, motor ini dibekali dengan safety gear anti-lock braking system (ABS). Nah itulah masbro informasi mengenai konsumsi bahan bakar Aerox 155 dan berbagai kelebihan yang ditawarkannya. Jangan Lupa mampir di Onlineshop Kami aufaproject.com, Tersedia beragam aksesoris Motor matick terbaru dan selalu update model-modelnya, Terimakasih
Video Tes BBM Yamaha All New Aerox 155 Connected, Irit Lho Bro
Jarak tempuh dari Yamaha DDS Cempaka Putih, Jakarta Pusat menuju Sirkuit Gokart Sentul di Bogor berdasarkan odo meter adalah 51 km. Dengan teknologi terbaru yang disematkan di Yamaha All New Aerox 155 Connected bisa dilihat langsung konsumsi BBM rata-ratanya.
Ternyata bensin yang dibutuhkan adalah sebanyak 174 ml, tentunya pengukurannya menggunakan gelas ukur agar hasilnya jelas.
Menguji Konsumsi BBM Aerox 155 Terbaru saat Dipakai Harian
Punya body bongsor berkapasitas mesin 155 cc, bagaimana konsumsi bahan bakar minyak (BBM) saat dipakai harian? Kala itu pengetasan dimulai dari Yamaha Flagship Store (FSS) Cempaka Putih menuju Sirkuit Sentul Karting Bogor, Jawa Barat dengan jarak sekitar 50 kilometer. Kebetulan detikOto dipinjami unit yang sama ketika menjajalnya sebagai motor harian di lalu lintas perkotaan.
All New Aerox 155 Connected sudah dilengkapi fitur Y-Connect yang bisa mengetahui penghitungan rata-rata konsumsi bensin selama motor digunakan, pun di dalam speedometernya.
Apalagi All New Aerox juga sudah dibekali Variable Valve Actuation (VVA) yang diklaim membuat performa tarikan mesin lebih bertenaga. Jadi, ketika mesin mati saat di lampu merah atau kemacetan, tidak akan membuang bahan bakar secara percuma sehingga bisa membuat konsumsi bensin lebih irit.
Yamaha All New Aerox Cuma Tembus Sejauh Ini Buat 1 Liter Bensin, Boros?
Kondisi jalan pada Selasa (10/11/2020) itu lumayan padat sob, maklum jam sibuk di pagi hari. Selain jalan kosong, juga melewati beberapa pasar yang bikin rombongan harus buka-tutup gas. Baca Juga: Diklaim Lebih Kencang, Ini Perbedaan Yamaha All New Aerox 155 Dengan yang Versi Lama
Uji Konsumsi Bensin Yamaha Aerox 155 Connected 2021, Bisa Irit Tanpa Korbankan Performa
Kinerja mesinnya cukup memuaskan dengan akselerasi yang impresif, namun konsumsi bensinnya bisa tetap irit tanpa harus mengorbankan performanya. Ini bukan hanya sekedar omongan belaka, karena kami membuktikannya secara langsung dengan melakukan test ride sendiri. Total Yamaha Aerox 155 Connected 2021 dipakai melaju sejauh 209,7 km, dengan berbagai rute dalam dan luar kota. Jadi lebih jauh karena kapasitas tangki juga diperbesar dari model sebelumnya yang hanya 4,6 liter. Skutik Yamaha ini dikenal punya performa yang mumpuni berkat mesin 155 cc SOHC 4 katup injeksi, dengan teknologi Blue Core. Meski sebenarnya, bobotnya ini lebih berat dari model sebelumnya yang hanya 116 sampai 118 kg saja. Menurut Antonius Widiantoro, Manager Public Relation, YRA & Community PT Yamaha Indonesia Motor Manafacturing (YIMM) karena ada perubahan komponen. “Salah satunya karena ada modul CCU (Communication Control Unit) untuk fitur Y-Connect tadi, makanya bobot motor bertambah,” ujarnya disela-sela preview skutik tersebut tahun 2020 lalu.
Yamaha Aerox 155 Connected 2021 tipe Connected/ABS yang kami pakai untuk pengetesan, dilepas dengan nominal Rp 29 juta.
Sehingga meski Yamaha Aerox 155 Connected 2021 memiliki performa yang memuaskan, konsumsi bahan bakarnya masih tergolong irit.
Be First to Comment