“Teknologi Blue Core identik dengan konsumsi bensin yang irit. Sedangkan Aerox 125 LC lebih menonjolkan performa mesin yang powerful, makanya tidak pakai teknologi Blue Core,” jelas Dyonosius Beti, selaku Executive Vice President PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM). Aerox 125LC ini dibekali dengan mesin berkapasitas 125 cc yang mengambil platform dari Yamaha Xeon RC dan GT125.
Yamaha mengklaim kalau Aerox 125 LC ini lebih powerful dibanding kompetitor terdekatnya di segmen skutik 125 cc.
Yaitu power mesin lebih besar 0,1 kW dan power to weight ratio lebih besar yakni 0,082 dengan bobot motor 102 kg, sedangkan kompetitor hanya 0,075 dengan bobot 109 kg. Aerox 125LC memiliki desain berkarakter motor sport dengan bodi yang berotot, meruncing dan setang naked.
Kemudian fitur lain yang ada di LED headlamp, jok bergaya racing dan lainnya. Aerox 125LC hadir dalam tiga pilihan warna, yaitu Racing Blue, Champion Matt Grey, dan Light Speed White.
“Dengan target penjualan 120 ribu unit per tahun, Aerox 125 memiliki harga jual Rp 18,2 juta OTR Jakarta,” jelas M. Masykur, Assisten GM Marketing PT YIMM.
Harga dan Spesifikasi Yamaha Aerox 125 LC
Pada tanggal 18 Januari kemarin secara resmi yamaha aerox 125 LC hadir di negara kita gan. Yamaha menyediakan Aerox dalam tiga pilihan warna, yakni Racing Blue, Champion Matt Grey, dan Light Speed White.
Yamaha Aerox 125LC dibekasli mesin berkubikasi 125cc 4 langkah, Forged Piston dan DiASil Cylinder, 2 valve SOHC, berpendingin cairan. Mode Racing Style bisa dipilih jika ingin tarikan mesin lebih responsif.
Mode Top Performance bakal membuat tak ada potensi mesin yang dikebiri saat tuas gas ditarik. Hidden Rear Grab Handle : Kesan Sport Bike semakin kuat dengan desain pegangan tangan belakang yang tersembunyi
Spacious Underseat Storage : Bagasi di bawah jok yang ekstra luas mampu memuat satu helm face standar
Be First to Comment